Puncak Mudik, Bandara Yogyakarta Bisa Layani 12 Ribu

Yogyakarta, RMOL.CO —

Otoritas Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) memprediksi bakal melayani lebih dari 12 ribu penumpang per hari saat momen puncak arus mudik Lebaran 2023 nanti.

“Kalau di rencana operasi kita puncak arus mudik kita perkirakan tanggal 19 (April), itu 12.500 pergerakan. Kalau datangnya sekitar 50 persen,” kata Misranedi selaku YIA Airport Operation, Services, and Security Manager saat dihubungi, Kamis (13/4).

Misranedi menuturkan situasi penumpang di bandara yang terletak di Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta itu masih cenderung landai sepekan sebelum Idulfitri. Jumlah okupansi belum meningkat secara signifikan.

Data pengelola YIA menunjukkan terdapat 7.056 penumpang pada 8 April; lalu 10.426 penumpang pada 9 April; kemudian 8.578 penumpang pada 10 April; dan 7.479 penumpang pada 11 April.

Menurut Misranedi, peningkatan jumlah penumpang YIA lumrahnya terjadi ketika hari Rabu dan Kamis, di mana tercatat bisa mencapai kisaran 10 ribu sehari.

“Suasana di YIA masih normal lancar, masih seperti hari-hari sebelumnya. Untuk di YIA itu lagi Senin-Selasa masih low,” urainya.

Ia menilai angka keterisian pesawat untuk sekarang ini masih sama perbandingannya dengan rata-rata tingkat okupansi selama awal Maret 2023.

Sementara perkiraan jumlah penumpang selama periode angkutan lebaran 14 April sampai 2 Mei nanti mencapai 177.392 penumpang dan kargo sekitar 443.500 kilogram (kg).

Selama periode itu pula, otoritas YIA turut mencatat adanya 5 maskapai yang mengajukan jadwal tambahan untuk melayani para pemudik.

“Yang sudah mengajukan ke kami, Lion Air, Super Jet Air, Batik Air, Pelita Air, dan Trans Nusa,” beber Misranedi.

Kelima maskapai mengajukan jadwal tambahan dengan rute berbeda. Lion Air jadwal tambahannya tujuan Makassar, Kualanamu, Balikpapan, dan Banjarmasin; Super Jet Air tujuan ke Balikpapan dan Samarinda; Batik Air ke Halim Perdanakusuma; Pelita Air dan Trans Nusa masing-masing ke Cengkareng.

“Extra flight ini akan berlaku mulai 14 April sampai 2 Mei,” ujarnya.

Kata Misranedi, selain kelima maskapai tadi masih ada empat maskapai lainnya yang rutin melayani penerbangan dari dan tujuan YIA, yakni Sriwijaya Air, Garuda Indonesia, Citilink, dan AirAsia.

Pada momen sebelum arus mudik, total ada 80 penerbangan per hari. Sementara, tambahan jadwal penerbangannya sebanyak 336 periode 14 April-2 Mei. Jumlah pergerakan meningkat 22 persen atau sebanyak 1.280 pesawat selama periode posko lebaran.

(kum/sfr)