rmolFinance

Kecelakaan Maut di Boyolali, Begini Tanggapan Jasa Raharja

Kecelakaan Maut di Boyolali, Begini Tanggapan Jasa Raharja –

RMOL.CO, Jakarta – PT Jasa Raharja buka suara ihwal kecelakaan maut yang terjadi di Jalan Tol Semarang-Solo, Boyolali, Jawa Tengah, Jumat dini hari, 14 April 2023. Direktur Hubungan Kelembagaan PT Jasa Raharja Munadi Herlambang menyebut insiden kecelakaan tersebut disebabkan faktor human error. 

“Itu bukan yang terjadi rutin. Bukan yang biasa terjadi di masyarakat,” ujar Munadi ketika ditemui usai melepas peserta Mudik Gratis Bersama BUMN di Stasiun Pasar Senen, Minggu, 16 April 2023.

Munadi berujar, insiden maut yang melibatkan truk tersebut berhubungan dengan industri dan perilaku safety riding atau keselamatan berkendara dari masing-masing perusahaan. Namun karena terjadi menjelang momen arus mudik lebaran 2023, kata dia, akan turut mengganggu masyarakat. 

“Ini yang akan menjadi concern kami untuk mengurangi angka kecelakaan di titik rawan,” ujar Munadi. 

“Sebetulnya Boyolali bukan tergolong titik rawan, tapi memang kemarin terjadi dan pasti sudah ada mitigasi yang kami lakukan di titik tersebut,” kata dia. 

Adapun jumlah korban dalam kecelakaan beruntun yang melibatkan delapan kendaraan tersebut diketahui berjumlah delapan orang. Polisi mengungkap kecelakaan terjadi diduga karena pengemudi truk pengangkut besi yang mengantuk dan kemungkinan rem blong. 

“Dugaan sementara penyebab kecelakaan adalah pengemudi truk pengangkut besi mengantuk. Atau diduga juga rem blong sehingga terjadi pengereman tidak maksimal,” ungkap Kasatlantas Polres Boyolali Ajun Komisaris Polisi M Herdi Pratama, kepada awak media di Boyolali, Jumat pagi 14 April 2023. 

Adapun dari penuturan pengemudi salah satu truk car carrier yang turut terlibat kecelakaan, Irwan, mengaku sempat mendengar kernet truk trailer yang memicu awal terjadinya kecelakaan itu berteriak rem blong. 

“Waktu kejadian saya berada di dalam kabin. Saya bersama kernet saya yang sedang turun ke warung membeli makan. Tiba-tiba dari arah barat (arah Semarang) ada truk trailer pengangkut besi. Kernetnya teriak-teriak ‘rem blong’,” tutur Irwan di Boyolali. 

Dia menambahkan, kejadian kecelakaan terjadi begitu cepat sehingga tidak bisa dihindari. Truk pengangkut besi yang kehilangan kendali kemudian menabrak mobil penumpang di depannya dan enam kendaraan besar lain yang tengah parkir di bahu jalan. 

Menurut Irwan, dia sengaja memarkirkan kendaraannya di bahu jalan karena akan beristirahat dan makan sahur. Sedangkan rest area yang berada di samping lokasi kejadian dalam kondisi penuh. 

“Saya mengangkut mobil dari Karawang menuju Mojokerto. Saya beriringan dengan satu truk car carrier lain yang dikemudi teman saya. Truk dia juga tertabrak, tapi dia dan kernetnya terpental keluar dan selamat,” tuturnya.

Akibat kecelakaan itu, truk car carrier yang dikemudikannya terdorong hingga beberapa meter ke depan. Sedangkan truk car carrier lain terlempar masuk ke daerah milik jalan.

Selain melibatkan truk pengangkut besi, dua truk pembawa mobil, satu mobil penumpang, kecelakaan juga melibatkan truk ekspedisi, satu truk boks, satu truk tangki, dan satu truk tronton. Kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 04.15 WIB, tepatnya di KM 487+500 Jalur A Desa Mojolegi, Kecamatan Teras, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. 

RIRI RAHAYU | SEPTIA RYANTHIE

Baca juga:Diskon Tarif Tol Jakarta-Cikampek Berlaku Hari Ini, Berapa Tarifnya?

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini. 

 

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button