Polisi Menduga Kepala Jasad Pria di Tapos Depok Rusak karena Pembakaran | merdeka.com
Polisi Menduga Kepala Jasad Pria di Tapos Depok Rusak karena Pembakaran | merdeka.com –
RMOL – Polisi menduga jasad pria tanpa identitas yang ditemukan di kebun jalan lingkar Podomoro, Tapos, Kota Depok sempat dibakar. Karena di sekitar lokasi ditemukan ada pembakaran ilalang dan sisa pembakaran di dekat mayat tanpa busana tersebut. Bahkan disebutkan, sisa pembakaran yang diduga membuat kepala dan leher korban mengalami kerusakan.
“Jadi memang di sekitar lokasi ada pembakaran beberapa ilalang, kemudian kita dapati juga di lokasi penemuan jasad itu juga ada sisa pembakaran yang mungkin menyebabkan kepala korban rusak,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Depok AKBP Yogen Heroes Baruno, Selasa (16/5).
Dikatakan, pihaknya masih terus mendalami keterangan saksi dan barang bukti. Karena pembakaran ditemukan tidak seutuhnya di jalan tempat Mr X ditemukan.
“Namun kita masih dalami lagi karena memang pembakaran itu tidak seutuhnya di jalan tersebut. Jadi apakah itu benar sengaja dibakar untuk menutupi kejadian sebenarnya itu masih kita dalami,” akunya.
Luka bakar diketahui ada di bagian kepala dan leher. Hanya saja di kepala tidak seutuhnya karena kondisi hujan.
“Kepala yang paling banyak. Tidak terbakar seutuhnya karena musim hujan, masih terlihat utuh dari leher ke bawah,” ungkapnya.
Disebutkan juga bahwa ada luka tusuk di jasad korban. Kendati demikian belum bisa dipastikan apakan luka tersebut menjadi penyebab utama kematian korban atau tidak. Pihaknya masih terus mendalami hal itu dari barang bukti dan keterangan saksi.
“Ada luka tusuk ya, namun apakah itu penyebab kematian yang utama, kita belum bisa pastikan karena dokter juga menyatakan dari organ leher hilang. Jadi enggak tahu apakah ada henti napas dulu sebelum kehilangan, kita masih dalami,” ujarnya.
Terkait lokasi pembunuhan, pihaknya pun belum bisa memastikan apakah korban dihabisi nyawanya di lokasi atau di tempat lain.
“Belum bisa dipastikan. Bisa di TKP dan bisa dekat TKP kemudian dibuang di situ. Yang jelas yang diduga korban bukan orang situ,” katanya.
Selain itu, polisi juga sedang didalami telepon seluler dari para saksi. Apakah ada percakapan di antara saksi dengan korban yang menyangkut kejadian tersebut.
“Handphone para saksi sementara dilakukan pemeriksaan apakah ada kontak yang menyangkut kejadian atau tidak,” tutupnya.
[cob]